OtomotifZone.com – Sukoharjo. Tayangan perdana drag bike bergengsi seri AHRS IRC Championship berlangsung di kota Sukoharjo(14/2) disirkuit non permanen jalan Diponegoro. Ada 507 stater membanjiri balap trek lurus bikinan eo Erdeve ini. Untuk kelas wajib ada 6 kelas yang harus memakai ban IRC Speed King dan wearpack balap lengkap.
“Hadiah mobil kami tiadakan karena ribet ngurus surat suratnya, gantinya adalah uang sejumlah 50 juta bagi yang bisa merebut juara umum. Uang malah lebih diminati oleh pembalap dari pada mobil,” kata Deon dari Erdeve.
Alvan Cebonk sebagai pemegang juara umum dua kali di seri pertama ini belum maksimal gaspolnya. Seperti kurang focus gitu, di babak penyisihan kelas wajib ia memang lolos dengan enteng, namun di final gagal merebut podium 1. Hasil terbaiknya hanya naik podium runer up kelas wajib yaitu Super FFA dan Sport 2 Tak 140 cc TU.
Nasib sama juga dialami oleh Bayu Ucil dari kota Purwodadi. Jauh jauh hari mempersiapkan diri eh saat race day hasilnya nihil. Selain factor mesin andalannya Matic 350 cc yang mengalami over heat, urusan cuaca yang menyengat juga membuat BayuUcil dehidrasi. Akibatnya kurang fokus saat line up dan duel dilintasan.Hal tersebut terbukti Bayu Ucil kena jump start lebih dari 1 kali di kelas wajib.
“Cuacanya panas banget bawaannya minum terus, makannya dikit, konsentrasi jadi buyar. Biasanya feeling tarik gas begitu lampu kuning mau pindah kehijau selalu pas, eh ini meleset. Ada 3 kali jump start kayaknya mas. Yang Matic FFA nya mesin overheat, bisa finish tapi catatan waktuj elek banget,” sesal Bayu Ucil pada OtomotifZone.
Penulis : Unang | Foto : Unang
Source: http://www.otomotifzone.com/2016/02/15/ahrs-irc-indonesian-dragbike-indonesia-championship-2016-seri-1/#ixzz40J2krZ1o
0 komentar:
Posting Komentar